Sabtu, 19 Februari 2011

Sebuah Surat

Bismillahirrohmanirrohiim..

Saya ambil dari tumblr milik sahabat saya, Shofiyah Sakinah.
Sebuah Surat yang membuat saya tersindir dan kembali harus banyak belajar cinta hakiki milikNya.

bismillahirrahmanirrahiimm
Aku ingin mencintaimu karena sifatmu yang ceria
menjadi semangat yang menyala di dalam hati ini
tapi kemudian aku bertanya
bila keceriaan itu kelam dirundung duka, seberapa muram cintaku kan ada?
Aku ingin mencintaimu karena ramah hatimu
memberi kehangatan dalam setiap sapaanmu
tapi kemudian aku bertanya
kiranya keramahan itu tertutup kabut prasangka, seberapa mampu cintaku memendam praduga?
Aku ingin mencintaimu karena cerdasnya dirimu
membuatku yakin pada putusanmu
tapi kemudian aku bertanya
ketika kecerdasan itu berangsur hilang menua, seberapa bijak cintaku tuk tetap mengharapmu?
Aku ingin mencintaimu karena kemandirian yang kau miliki
menyematkan rasa bangga ku yang mengenalmu
tapi kemudian aku bertanya
jika di tengah itu rasa manjamu tiba menyeruak, seberapa cintaku tetap bersamamu?
Aku ingin mencintaimu karena tegarnya sikapmu
menambatkan rasa kagum pada kokohnya pertahananmu
tapi kemudian aku bertanya
andai ketegaran itu rapuh diterpa badai, seberapa kuat cintaku bertahan?
Aku ingin mencintaimu karena pengertian yang kau berikan
menumbuhkan ketenangan karena kepercayaan yang kau tanam
tapi kemudian aku bertanya
kelak pengertian itu tertelan oleh ego sesaat, seberapa ku mampu mengerti cinta ini?
Aku ingin mencintaimu karena luasnya danau kesabaranmu
menambah dalamnya rasa cinta semakin ku mengenalmu
tapi kemudian aku bertanya
mungkin kesabaran itu mencapai batas membendung kesalahanku, seberapa besar cinta mampu memaafkan?
Aku ingin mencintaimu karena karena keteguhan imanmu
bagai siradj yang benderang mengantarkan cahaya
tapi kemudian aku bertanya
kala iman itu jatuh menurun, seberapa berkurang akhirnya cintaku padamu?
Aku ingin mencintaimu karena kau yang tlah kupilih
sebagai cinta yang kan kupegang sepanjang hayat
tapi kemudian aku bertanya
pun hati ini tergoncang, seberapa mantap cinta ini tuk tetap setia?
Andai sejuta alasan tak cukup
untuk membuat cinta ini tetap bersama dirimu
maka biar kupinta satu alasan tuk menjaga cintaku..
Aku ingin mencintaimu karena Allah..
karena Dia kan selalu ada tuk menjaga
maka cintaku kan tetap utuh dan setia
hingga kelak, ku tak mampu lagi mencintaimu
karena cintaku berpulang pada-Nya..

*untuk dia yang ku ingin mencintainya, kata yang ingin kuucap, kupegang dan kupertahankan.setelah walimatul ursy’..

Aku ingin mencintaimu karena Allah..

from:facebook.com

Belajar mencintai sesama hanya karena Allah, agar kita ikhlas dalam menghadapi kenyataan bahwa semua itu milik Allah dengan apa-apa yang telah ditunjukkanNya dalam jalan hidup kita masing-masing.

Hansya

4 komentar: