Belajar Tentang Perjuangan

Bismillahirrohmanirrohim...

Makasih buat Amah Ju atas bukunya "Rahasia mendapatkan beasiswa ke Jepang".
Semoga diganti Allah dengan yang lebih baik ya mah:)

Setelah membaca buku itu, saya sempat terharu dengan beberapa cerita orang yang mendapatkan beasiswa disana.
Malah sempat menitikkan air mata (mungkin teman-teman saya sudah bosan dengan sifat saya yang cepat terharu ini).

"semoga sisa umurku akan sempat membanggakan ibu"

Pernyataan yang luar biasa dari seorang anak yang ditinggal ayahnya untuk tetap bersekolah tanpa membebani ibunya, dan sambil menunggu keputusan itu ia tetep berusaha dan lolos SNMPTN ITB setelah mengambil sekolah satu bulan ia menerima beasiswa ke Jepang. Subhanallah..

Semangatnya menomor satukan sekolahnya membuat saya iri serta malu.
Orangtua saya yang memberikan pendidikan terbaik buat saya, selalu saya lupa kan usaha kerasnya itu.
Sempat ketiduran waktu belajar matematika, padahal besoknya UTS.
Sempat mendapatkan hasil yang kurang memuaskan di TO, padahal saya sedang berada di posisi kelas 3 dimana akan memilih universitas untuk kedepannya.

Masa depan itu tidak sebentar, beberapa bulan kemudian adalah penentunya.
Harapku tidak terlalu banyak, hanya berharap semoga Allah mendengar doa-doaku.
Penuh cinta,
Untuk umi atas keringatnya dan untuk abi atas segala pengorbanannya.
Maaf TO pertama tidak seperti yang diharapkan, ya itu berarti kembali pada diriku untuk RAJIN BELAJAR!
Penuh cinta,
Hansya

Sesungguhnya Janji Allah adalah Pasti

Bismillahhirrohmanirrohiim

Pagi-pagi sekali senin kemarin saya mendapat telpon dari umi. Seperti biasanya beliau banyak menyampaikan doa-doa untuk saya dalam perjalanan mengarungi lautan ilmu ini.
Beliau bilang sangat merindukan saya, dan begitupun dengan saya.
Ya, bertahan satu tahun lagi untuk sebuah hasil yang akan dicapai. Bismillah..

Meski kadang aku merasa jenuh di tempat ini.

Hingga aku menemukan sesuatu yang sangat berharga, adik kelasku sendiri yang bilang
"Gimana kita bisa berprestasi ka, kalau kita aja ga menikmati tempat perjuangan kita " (Hanina Arfiati)

Walaupun tidak pernah sedikitpun aku mendapat penghargaan di sekolah ini. Kata-katanya membuat aku selalu semakin semangat dalam belajar.
Ya, belajar mencintai tempat perjuanganku.
Juga belajar mencintai perjuangan belajar itu sendiri.

Allah tak akan mengubah keadaanmu, jika kau tak berusaha merubahnya
Tegarkan dirimu karena janji Allah
adalah pasti (Shafix)
Love,
Hansya

Alhamdulillah

Bismillahirrohmanirrohiim..

Alhamdulillah, hasil sidang KIR selesai dan saya mendapatkan nilai A.
Selamat juga kepada teman-teman saya yang mendapat nilai A,
untuk Ama, Ana, Ryna, Mila, Zahra, Rahma, Tari.
Perjuangan kita selama lebih dari setengah tahun mendapatkan hasil "memuaskan"

Alhamdulillah lagi setelah saya menempuh UTS selama seminggu, akhirnya hari ini selesai.
Semoga Allah memberikan hasil terbaik kepada kita semua.
Meskipun, sebenarnya saya sangat pesimis dengan nilai Matematika saya.

Tapi yang penting Alhamdulillah dulu
Dengan segala apa yang telah diberikanNya, karena bersyukur itu penting:)
Love,
Hansya

Aku, Umi-Abi dan Universitasku

Bismillahirrohmanirrohiim
In name of Allah the most merciful and the most gracious

We talk about university, talk about future and talk about my life.

Sudah lama saya ingin berbagi di blog tentang kuliah lanjutan saya yang akan saya tuju.
Yaph, sekarang saya sudah kelas 3 SMA di SMA Insan Cendekia Alkausar Sukabumi, dan ini merupakan tuntutan hidup dimana saya harus berjuang untuk mendapatkan Universitas yang saya inginkan.

dan saya bersama abi dan umi berbicara tentang masa depan saya ini.

Dari dulu saya bercita-cita menjadi dokter anak, dan itupun didukung kedua orangtua saya. Namun kali ini masalah utamanya adalah keadaan saat saya masih SMP berbeda dengan saat ini. Saya merasa kesulitan dalam memahami matematika yang sebelumnya pelajaran ini memang saya tidak suka hingga saat smp saya memiliki guru-guru yang mendukung saya untuk belajar dan terus menyukai Matematika, dan sampailah saya di jenjang sma dimana materi matematika menurut saya semakin sulit. Ya, untuk mencapai kedokteran kita harus berjuang di pintu masuknya.

Tinggal belajar dan usaha yang keras, karena saya yakin apapun keputusan Allah akhirnya itu adalah jalan terbaik dariNya.

Dulu nenek ingin sekali punya anak dokter, tapi abi malah jadi doktor. Semoga bisa ya cucunya.(nenek)
Calon dokter harus semangat! Jaga kesehatan.(abi)
Umi ga berharap banyak teh, tapi karena umi guru semoga teteh dapet yang terbaik.(umi)
Saat anak bercita-cita menjdai dokter, dukung keinginan anak tersebut meskipun kita hanya seorang guru.(bu Jetty pada Umi)

Fight for all the 3rd grade, semoga kita semua bisa mencapai cita-cita kita.
No sunday before get PTN, everyday is sunday after got PTN (Mr.Andriono)
Love,
Hansya